Ketika seseorang merasa kurang fokus atau sering lupa saat melakukan sesuatu pasti hal ini cukup mengganggu bagi dirinya, apalagi dalam mengerjakan tugas sekolah maupun kantor atau tugas-tugas lainnya.
Penyebab paling umum dari gangguan konsentrasi dan sering lupa adalah stress atau kecemasan. kondisi ini biasanya dapat diatasi dengan metode relaksasi dan gaya hidup sehat. Namun ada juga hal - hal lain yang bisa menjadi penyebab seseorang sulit konsentrasi dan mudah lupa, diantaranya adalah :
1. Depresi
Salah satu gejala depresi adalah kurang fokus dan kurang konsentrasi. Jika kadar depresi tergolong berat bisa membuat seseorang tidak bisa bekerja atau belajar secara efektif dan bahkan memerlukan perawatan medis.
2. Kurang Tidur
Pola tidur yang terganggu bisa membuat seseorang tidak fokus melakukan aktifvitas sehari - hari bahkan dihari - hari berikutnya. Gangguan tidur yang berkepanjangan perlu bantuan dokter untuk mengetahui penyebab lebih lanjut yang mendasarinya.
3. Penyalahgunaan Alkohol dan Narkotika.
Ketergantungan alkohol dan narkotika dapat menyebabkan otak berfungsi kurang maksimal, sehingga membuat seseorang sulit untuk fokus dan berkonsentrasi.
4. Perubahan Hormon
Perubahan hormon yang biasa terjadi pada wanita yang tengah hamil atau menjelang menstruasi bisa membuat ia kurang fokus dan mudah lupa.
5. Menopouse
Menopouse bisa menyebabkan gangguan sementara pada ketajaman mental yang mempengaruhi kemampuan konsentrasi seseorang.
6. Gangguan Tiroid
Jika hormon tiroid tidak aktif berproduksi bisa mengakibatkan perubahan dalam aktivitas sel otak yang mempengaruhi otak untuk beraktivitas dan berkonsentrasi.
7. Anemia
Gelaja anemia atau kurang darah adalah lemah dan mudah lelah, ini akibat oksigen tidak di angkut dengan benar dalam tubuh. Kurangnya oksigen ini bisa mengganggu kemampuan seseorang untuk berpikir dan berkonsentrasi. Kondisi ini bisa diatasi dengan perubahan gaya hidup yang sehat dan mengkonsumsi suplemen gizi.
8. Cedera Kepala
Cedera ringan dikepala bisa menyebabkan kebingungan sementara. Namun jika cederanya serius bisa menyebabkan kerusakan permanen yang membuat seseorang sulit konsentrasi.
9. Demensia
Penyakit alzheimer menyebabkan kerusakan di oatk dan tanda-tanda pertamanya adalah kehilangan memori atau sering lupa.
10. Stroke
Sroke mengakibatkan masalah pada aliran darah yang menyebabkan perubahan pada organ seperti kehilangan memori atau gagal untuk konsentrasi. Umumnya terapi okupasi bisa membantu membangun kembali beberapa keterampilan mental.