Daun sikaduduak atau daun senduduk walaupun rasanya pahit namun berkhasiat sebagai pereda demam (antieprik), penghilang nyeri (analgesik), peluruh kencing (diuretik), menghilangkan pembengkakkan, melancarkan aliran darah, dan penghenti perdarahan (hemostatis).
Daun senduduk mengandung saponin, flavonoida dan tanin. Bagian yang digunakan adalah daun, akar, biji, dan buah.
Daun senduduk bisa untuk mengatasi :
- Gangguan pencernaan makanan (dispepsi), disentri basiler, diare
- Hepatitis
- Keputihan
- Sariawan
- Darah haid yang berlebihan, pendarahan rahim diluar waktu haid
- Mimisan, berak darah, wasir berdarah
- Radang dinding pembuluh darah disertai pembekuan darah didalam salurannya (tromboangitis)
- Asi tidak lancar
- keracunan singkong, mabuk minuman keras
- Busung air dan bisul.
Cara pemakaiannya :
1. Pemakaian luar
Daun segar atau daun yang telah dikeringkan digiling halus lalu dibubuhkan pada luka bakar atau
luka berdarah dan balut luka tersebut.
2. Obat keputihan
Daun senduduk segar sebanyak dua genggam, jahe dan bengle masing-masing seukuran ibu jari, lalu di cuci bersih dan potong - potong, kemudian rebus dengan 3 gelas air, tambahkan satu sendok cuka. Rebus hingga airnya hanya tersisa dua gelas. Dinginkan dan saring, lalu minum dua kali sehari, masing-masing satu gelas.
3. Sariawan dan Diare
Daun senduduk muda sebanyak dua lembar dicuci bersih lalu bilas dengan air matang. Daun tersebut dikunyah dengan sedikit garam. Airnya di telan dan ampasnya dibuang.
4. Diare
Daun senduduk muda sebanyak satu genggam, 5g kulit manggis, dan tiga lembar daun sembung. Semua bahan segar dicuci dan direbus dengan 1 setengah gelas air bersih, rebus hingga air tadi menjadi setengah gelas. Setelah dingin disaring dan dibagi untuk tiga kali minum, yaitu pagi, siang dan sore.
5. Bisul.
Daun senduduk segar sebanyak dicuci bersih dan direbus. Air rebusannya diminum dan ampasnya dibubuhkan pada bisul.
6. Menetralkan Racun Singkong.
Akar atau daun senduduk sebanyak 60g direbus dengan tiga gelas air sampai tersisa satu gelas. Setelah dingin disaring dan diminum sekaligus.
7. Pendarahan rahim
Biji senduduk sebanyak 15g di oseng sampai hitam lalu direbus dengan dua gelas air sampai tersisa satu gelas air. Setelah dingin disaring dan diminum dua kali sehari masing-masing setengah gelas. Minum setiap hari sampai sembuh.